Bab Jual Beli dalam Kitab Bulughul Maram: Qiradl

buatkan artikel tentang buatkan artikel tentang Bab Jual Beli dalam Kitab Bulughul Maram: Qiradl


Bab Jual Beli dalam Kitab Bulughul Maram: Qiradl


Kitab Bulughul Maram, sebuah karya Ibnu Hajar Al-Asqalani, memuat berbagai bab yang membahas berbagai aspek hukum syariah. Salah satu bab yang sangat penting dan relevan dalam kehidupan sehari-hari adalah Bab Jual Beli. Bab ini membahas tentang syarat-syarat dan larangan dalam jual beli, serta hadits-hadits yang terkait dengan topik tersebut.


### Syarat-Syarat Jual Beli


Dalam Bab Jual Beli, Kitab Bulughul Maram menjelaskan beberapa syarat yang harus dipenuhi dalam transaksi jual beli. Beberapa syarat tersebut adalah:


1. **Syarat Kedua Belah Pihak**: Jual beli harus dilakukan dengan persetujuan dan kesepakatan dari kedua belah pihak, yaitu penjual dan pembeli[2].


2. **Syarat Harga**: Harga yang ditawarkan harus jelas dan tidak ambigu, serta harus sesuai dengan nilai barang yang dijual[2].


3. **Syarat Keterbukaan**: Transaksi jual beli harus dilakukan dengan cara yang jelas dan terbuka, tidak dengan cara yang curang atau manipulatif[2].


### Larangan Jual Beli


Selain syarat-syarat, Bab Jual Beli juga membahas beberapa larangan yang terkait dengan jual beli. Beberapa larangan tersebut adalah:


1. **Larangan Jual Beli dengan Syarat**: Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam melarang berjual-beli dengan syarat, seperti jual beli dengan syarat bahwa penjual harus memberikan hadiah kepada pembeli[2].


2. **Larangan Jual Beli dengan Uang Hasil Penjualan Anjing**: Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam melarang memperjualbelikan uang hasil penjualan anjing, kecuali untuk anjing yang digunakan untuk berburu[4].


### Hadits-Hadits yang Terkait


Bab Jual Beli dalam Kitab Bulughul Maram juga memuat beberapa hadits yang terkait dengan topik jual beli. Beberapa hadits tersebut adalah:


1. **Hadits Rifa'ah Ibnu Rafi'**: Nabi Shallallaahu 'alaihi wa Sallam pernah ditanya tentang pekerjaan yang paling baik. Beliau menjawab, "Pekerjaan seseorang dengan tangannya dan setiap jual beli yang bersih." Riwayat al-Bazzar dan Hakim[2].


2. **Hadits Urwah al-Bariqy**: Nabi Shallallaahu 'alaihi wa Sallam pernah memberikan satu dinar kepada Urwah al-Bariqy untuk dibelikan seekor hewan kurban atau kambing. Urwah membeli dua ekor kambing dan menjual salah satunya dengan harga satu dinar. Beliau mendoakan agar jual-belinya diberkahi Allah[2].


### Kesimpulan


Bab Jual Beli dalam Kitab Bulughul Maram sangat penting dalam memahami hukum syariah terkait dengan jual beli. Syarat-syarat dan larangan yang dijelaskan dalam bab ini membantu memastikan transaksi jual beli yang sah dan sesuai dengan syariat Islam. Hadits-hadits yang terkait juga membantu memahami lebih lanjut tentang hukum syariah terkait dengan jual beli.


Citations:

[1] Terjemah Bulughul Maram https://www.alkhoirot.org/2017/09/terjemah-bulughul-maram.html

[2] BAB SYARAT-SYARAT DAN YANG DILARANG DIPERJUAL-BELIKAN http://islamic-defenders.blogspot.com/2012/07/bulughul-maram-bab-syarat-syarat-dan.html

[3] Kajian Bulughul Maram - Kitab Jual Beli- Bab Syarat Dan Sesuatu Yang ... https://www.spreaker.com/episode/kajian-bulughul-maram-kitab-jual-beli-bab-syarat-dan-sesuatu-yang-dilarang-dari-jual-beli-hadist-ke-10-ustadz-hilal--41153878

[4] Subulussalam Syarah Bulughul Maram: Kitab Jual Beli http://nasehat-muslim.blogspot.com/2017/01/subulussalam-syarah-bulughul-maram.html

[5] Kajian Kitab BULUGHUL MARAM bab JUAL-BELI - Radio Muslim Jogja https://radiomuslim.com/kajian-kitab-bulughul-maram-bab-jual-beli/

Comments

Popular posts from this blog

Habib Lutfi bin Yahya: Pencerahan Spiritual di Zaman Modern

Ilmu Kalam Klasik Pengertian, Jenis & Faktor

Tradisi Menabur Bunga di Atas Kuburan: Keindahan dan Makna dalam Budaya Jawa