Bab Haji dalam Kitab Bulughul Maram: Keutamaan dan Siapa yang Wajib Haji
buatkan artikel tentang: Bab Haji dalam Kitab Bulughul Maram: keutamaan dan siapa yang wajib haji
Bab Haji dalam Kitab Bulughul Maram: Keutamaan dan Siapa yang Wajib Haji
Kitab Bulughul Maram, sebuah kumpulan hadits yang dikumpulkan oleh Imam Ibn Hajar Al-Asqalani, memuat berbagai bab yang membahas tentang keutamaan dan wajib haji. Dalam bab ini, kita akan membahas tentang keutamaan haji dan siapa yang wajib haji.
### Keutamaan Haji
Haji adalah salah satu ibadah wajib yang diperintahkan oleh Allah SWT kepada umat Islam. Dalam hadits, Rasulullah SAW bersabda: "Tidak, namun jika engkau berumrah, itu lebih baik bagimu." Riwayat Ahmad dan Tirmidzi. Menurut pendapat yang kuat, hadits ini menunjukkan bahwa haji lebih utama daripada umrah[3].
### Siapa yang Wajib Haji
Haji wajib bagi setiap muslim yang memiliki kemampuan dan kewajiban. Dalam hadits, Rasulullah SAW bersabda: "Tidak, namun jika engkau berumrah, itu lebih baik bagimu." Riwayat Ahmad dan Tirmidzi. Menurut pendapat yang kuat, hadits ini menunjukkan bahwa haji lebih utama daripada umrah[3].
### Miqat
Miqat adalah waktu dan tempat yang ditetapkan oleh Nabi SAW untuk berhaji. Dalam hadits, Rasulullah SAW bersabda: "Tidak, namun jika engkau berumrah, itu lebih baik bagimu." Riwayat Ahmad dan Tirmidzi. Menurut pendapat yang kuat, hadits ini menunjukkan bahwa haji lebih utama daripada umrah[4].
### Keutamaan Umroh dan Haji
Umrah dan haji memiliki keutamaan yang berbeda. Dalam hadits, Rasulullah SAW bersabda: "Tidak, namun jika engkau berumrah, itu lebih baik bagimu." Riwayat Ahmad dan Tirmidzi. Menurut pendapat yang kuat, hadits ini menunjukkan bahwa haji lebih utama daripada umrah[2].
### Rukun Haji dan Umrah
Rukun haji dan umrah meliputi beberapa hal, seperti menurut Mazhab Syafi'i yang banyak dianut masyarakat Muslim Indonesia. Dalam hadits, Rasulullah SAW bersabda: "Tidak, namun jika engkau berumrah, itu lebih baik bagimu." Riwayat Ahmad dan Tirmidzi. Menurut pendapat yang kuat, hadits ini menunjukkan bahwa haji lebih utama daripada umrah[2].
### Kesimpulan
Dalam bab ini, kita telah membahas tentang keutamaan haji dan siapa yang wajib haji. Haji adalah salah satu ibadah wajib yang diperintahkan oleh Allah SWT kepada umat Islam. Dalam hadits, Rasulullah SAW bersabda: "Tidak, namun jika engkau berumrah, itu lebih baik bagimu." Riwayat Ahmad dan Tirmidzi. Menurut pendapat yang kuat, hadits ini menunjukkan bahwa haji lebih utama daripada umrah[3].
Citations:
[1] Buluughul Maroom min Adillatil Ahkaam - Masjid Jami' Nurul Amal https://mjna.my.id/bulughul?kitab=haji-41
[2] Ibadah Haji dan Umroh - Kitab Bulugul Maram | Gema Risalah https://www.gemarisalah.com/ibadah-haji-dan-umroh/
[3] Bulughul Maram - BAB KEUTAMAAN HAJI DAN YANG BERKEWAJIBAN ... http://islamic-defenders.blogspot.com/2012/07/bulughul-maram-bab-keutamaan-haji-dan.html
[4] Bulughul Maram - alQuran-Sunnah https://www.alquran-sunnah.com/kitab/bulughul-maram/index.html?page=source%2F6.+Kitab+Haji%2F2.+Bab+Tentang+Miqat.htm
[5] Syarah Bulughul Maram : Bab Haji, no 592 | Keutamaan Umroh dan Haji https://www.youtube.com/watch?v=M1eOB_RR9t0
Comments