Bagaimana cara media sosial mempengaruhi kualitas interaksi sosial siswa di sekolah

 Bagaimana cara media sosial mempengaruhi kualitas interaksi sosial siswa di sekolah


Media sosial mempengaruhi kualitas interaksi sosial siswa di sekolah dengan beberapa cara:


1. **Meningkatkan Interaksi dan Kolaborasi**:

   - Melalui platform media sosial, siswa dapat berkomunikasi dan bekerja sama dengan sesama siswa, guru, atau ahli di bidang tertentu.

   - Mereka dapat berbagi pemikiran, ide, dan sumber daya pembelajaran, serta melakukan diskusi dan proyek kolaboratif[1].


2. **Meningkatkan Kreativitas dan Kemampuan Berpikir Kritis**:

   - Media sosial dapat menjadi sarana untuk mengekspresikan diri, menciptakan karya, dan mengkritisi informasi.

   - Siswa dapat memanfaatkan media sosial untuk membuat konten yang relevan dengan materi pelajaran, seperti blog, video, podcast, infografis, dan lain-lain[1].


3. **Memperluas Jangkauan Pembelajaran**:

   - Media sosial dapat membantu siswa mengakses informasi dan sumber belajar yang tidak terbatas oleh ruang dan waktu.

   - Siswa dapat mengikuti perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, mengikuti kelas online, bergabung dengan komunitas belajar, dan menghubungi pakar di bidang tertentu[1].


4. **Menimbulkan Gangguan dan Pemborosan Waktu**:

   - Media sosial dapat menjadi sumber distraksi yang mengganggu konsentrasi dan produktivitas siswa.

   - Siswa dapat tergoda untuk menghabiskan waktu berjam-jam di media sosial untuk melihat hal-hal yang tidak penting, seperti gosip, meme, atau video lucu[1].


5. **Menyebabkan Kesulitan Membedakan Informasi Valid dan Tidak Valid**:

   - Media sosial dapat menjadi sarana penyebaran informasi yang tidak valid, tidak akurat, atau menyesatkan, seperti hoax, propaganda, atau hate speech.

   - Siswa yang tidak memiliki literasi media yang cukup dapat mudah terpengaruh atau tertipu oleh informasi tersebut[1].


6. **Mengalihkan Perhatian dari Pembelajaran Tradisional**:

   - Media sosial dapat membuat siswa kurang tertarik dengan pembelajaran tradisional yang menggunakan buku, catatan, atau papan tulis.

   - Siswa dapat merasa bosan atau tidak terlibat dengan metode pembelajaran tersebut, dan lebih memilih untuk menggunakan media sosial yang lebih menarik dan interaktif[1].


Dalam menggunakan media sosial, penting untuk mengawasi siswa dalam menggunakan gadget di sekolah dan memberikan pengarahan tentang pentingnya menggunakan media sosial yang benar sehingga bisa bermanfaat bagi siswa-siswinya[1].


Citations:

[1] Bagaimana Media Sosial Mempengaruhi Pembelajaran di ... https://harapanbangsatamora.sch.id/bagaimana-media-sosial-mempengaruhi-pembelajaran-di-kelas/

[2] [PDF] DAMPAK SOSIAL MEDIA TERHADAP INTERAKSI SOSIAL PADA REMAJA https://jurnal.untirta.ac.id/index.php/JPBK/article/download/14610/8690

[3] Dampak Penggunaan Media Sosial terhadap Interaksi Sosial dan ... https://www.kompasiana.com/johana65336/646ced9d08a8b570b44e92a2/dampak-penggunaan-media-sosial-terhadap-interaksi-sosial-dan-kesejahteraan-psikologi-pada-remaja?page=2&page_images=1

[4] [PDF] PENGGUNAAN MEDIA SOSIAL MEMPENGARUHI KEMAMPUAN ... https://ejournal.upnvj.ac.id/Gantari/article/download/4858/pdf

[5] [PDF] Pengaruh Media Sosial Bagi Proses Belajar Siswa (Oleh https://kalsel.kemenag.go.id/files/file/artikelprakom/15162891659956.pdf

Comments

Popular posts from this blog

Habib Lutfi bin Yahya: Pencerahan Spiritual di Zaman Modern

Ilmu Kalam Klasik Pengertian, Jenis & Faktor

Tradisi Menabur Bunga di Atas Kuburan: Keindahan dan Makna dalam Budaya Jawa