4 Cara Menanam Tanaman di Polybag yang Benar Agar Subur

 Budidaya sayuran dapat dilakukan tanpa lahan yang luas melalui penggunaan polybag. Menanam tanaman dalam polybag cukup mudah bagi pemula. Polybag adalah kantong plastik atau kain untuk tanaman yang akarnya dangkal.

Tanaman yang cocok ditanam dengan polybag adalah sayuran, kacang-kacangan, tanaman obat atau umbi-umbian. Selain itu, polybag bisa digunakan sebagai pengganti pot untuk penanaman tanaman hias. Keuntungan menggunakan polybag sebagai media tanam tanaman antara lain lebih fleksibel, nyaman dan mudah dipindahkan. Simak ulasan lengkapnya di bawah ini untuk mengetahui cara menanam tanaman menggunakan polybag.

Cara menanam tanaman di polybag

Budidaya sayuran polybag sebenarnya sangat digemari masyarakat karena cukup mudah dilakukan dan cara perawatannya tidak terlalu sulit. Inilah cara menanam sayuran dalam polybag.

1. Persiapan lingkungan tanam

Lingkungan tanam sangat berpengaruh besar terhadap keberhasilan budidaya sayuran. Tanaman tumbuh subur di lingkungan tumbuh yang baik. Sayuran hijau ini membutuhkan media tumbuh yang longgar agar akar tanaman dapat menembus dengan mudah.

Gunakan tanah yang benar-benar kering untuk pencampuran yang merata. Bahan media tanam Polybag adalah tanah yang baik, batu bara yang dikupas dan kompos dengan perbandingan 2 :1:1. Anda bisa memaksimalkan sistem drainase dengan cara menempatkan kepingan genteng atau kerikil di bagian bawah polybag. Anda kemudian dapat menambahkan campuran tanah dengan arang dan kompos sebagai substrat tanaman.

2. Penyiapan bibit tanaman

Setelah menyiapkan media tanam, cara menanam tanaman di polybag selanjutnya adalah menyiapkan bibit tanaman sayuran yang ingin ditanam di polybag. Pilihlah bibit tanaman yang berkualitas baik untuk hasil panen yang memuaskan. Anda bisa mulai dengan menabur benih sayuran hijau seperti bayam, kangkung, dan sawi. Untuk menguji apakah bijinya bagus atau tidak, masukkan bijinya ke dalam air.

Jika benih mengapung ke permukaan, maka kualitas benih tersebut kurang baik. Penaburan benih sayuran dapat dilakukan dengan menempatkan kotak benih di ruangan yang teduh. Tunggu sekitar satu bulan hingga benih berkecambah baru bisa dipindahkan ke polybag. 

3. Penanaman bibit tanaman

Ketika bibit sudah berkecambah dan tingginya mencapai 10 cm, maka bibit sudah bisa dipindahkan ke polybag. Untuk menanam benih sayuran, Anda dapat menggunakan jari Anda untuk mengebor lubang sedalam sekitar 5 cm di tengah substrat tanaman.

Setelah itu, tanam bibit sayuran dengan hati-hati agar tidak merusak akar tanaman, lalu tutup bagian pinggirnya hingga benar-benar tertanam. Perhatikan juga bahwa media tanam harus dicuci terlebih dahulu sebelum dipindahkan ke polybag. Untuk hasil terbaik dan mencegah benih layu, pindahkan benih pada sore hari. Selain menggunakan biji, Anda juga bisa memanfaatkan bagian tanaman secara langsung melalui stek.

Pemotongan dapat dilakukan dengan mengambil ujung batang tanaman kemudian membuang daunnya. Tinggalkan 4 daun teratas untuk memfasilitasi fotosintesis. Jika Anda menggunakan metode pemotongan batang, Anda bisa membuat lubang di tengah media tanam. Kedalaman lubang sekitar jari telunjuk atau bisa disesuaikan dengan ukuran batang tanaman yang akan ditanam. Selain stek batang, Anda juga bisa menggunakan akar, misalnya jika ingin menanam bawang merah atau daun bawang.

4. Pemeliharaan tanaman

Merawat tanaman dalam polybag juga tidak sulit. Sobat hanya perlu menyiram secara rutin agar tanaman bisa tumbuh subur dan tidak kehabisan air. Periksa tanaman yang ditanam di dalam polybag setiap hari untuk memastikan tidak terkena penyakit atau hama.

Menghilangkan gulma atau rumput liar yang tumbuh di sekitar tanaman sayuran agar tidak mengganggu pertumbuhannya. Saat tanaman layu, segera cabut dan buang agar tidak menulari tanaman lain. 

Jika tanaman tampak kurang subur, tambahkan kompos atau pupuk. Perhatikan juga sistem drainase polybag, agar akar tanaman tidak menggenang yang bisa mengakibatkan busuk akar. Waktu panen sayuran ini sekitar 2-3 bulan.

Menanam tanaman dalam polybag cukup mudah dan merawatnya pun tidak terlalu sulit. Cara menanam tanaman polisak ini juga banyak digunakan karena bisa dilakukan di ruang kecil seperti pekarangan rumah minimalis. Menggunakan polybag juga dinilai praktis dan fleksibel karena mudah diatur dan dipindahkan serta memungkinkan banyak jenis tanaman ditanam dalam waktu bersamaan. Dibandingkan dengan pot, harga polybag dan pupuk yang dibutuhkan juga jauh lebih murah. Tanaman juga lebih ekonomis.

Diploma

Menanam tanaman dalam polybag bisa dilakukan di rumah di ruang sempit. Hasil menanam sayuran dengan polybag memuaskan meski dengan perawatan yang tepat, seperti pemupukan dan penyiraman secara rutin.