Bagaimana pemerintah mendukung petani dalam menghadapi perubahan iklim

 Bagaimana pemerintah mendukung petani dalam menghadapi perubahan iklim


Pemerintah Indonesia telah mengambil berbagai langkah untuk mendukung petani dalam menghadapi perubahan iklim. Beberapa upaya konkret yang telah dilakukan termasuk:


1. **Pengembangan Teknologi dan Inovasi**:

   Pemerintah menyediakan informasi cuaca dan iklim yang dapat diakses dengan mudah oleh petani melalui Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG). Ini termasuk pengenalan inovasi Augmented Reality untuk meningkatkan keefisienan pembelajaran dan memberikan pengalaman langsung tanpa perlu kelokasi atau membawa alat peraga[1].


2. **Pengembangan Hortikultura Berbasis Lingkungan**:

   Pemerintah fokus pada pengembangan hortikultura berbasis lingkungan yang dapat mengurangi dampak perubahan iklim. Ini termasuk penggunaan mulsa, diversifikasi pangan lokal, pengelolaan tanah dengan bahan organik, dan pemanfaatan teknologi informasi iklim[2].


3. **Pembangunan Infrastruktur Lokal**:

   Pemerintah membangun infrastruktur lokal yang sejalan dengan karakteristik sosio-ekologis di masing-masing wilayah. Contoh yang nyata adalah dukungan terhadap sistem irigasi tradisional Subak di Bali yang menjamin keadilan akses air bagi petani[3].


4. **Peningkatan Akses Sumber Daya Pertanian**:

   Pemerintah meningkatkan akses petani terhadap sumber daya pertanian yang mencukupi seperti lahan, sumber daya air, dan sarana produksi pertanian. Ini penting untuk menurunkan kerentanan petani gurem terhadap perubahan iklim[3].


5. **Pengembangan Kapasitas Masyarakat Pedesaan**:

   Pemerintah mendorong penguatan kapasitas masyarakat pedesaan melalui praktik baik adaptasi perubahan iklim. Masyarakat pedesaan adalah kunci produksi pangan Indonesia, dan pemerintah berusaha meningkatkan kemampuan mereka dalam menghadapi perubahan iklim[3].


6. **Pengembangan Ketahanan Pangan**:

   Pemerintah berupaya meningkatkan ketahanan pangan dengan meningkatkan produksi dalam negeri, diversifikasi pangan, dan memastikan tersedianya pangan yang cukup, baik jumlah maupun mutunya, aman, beragam, bergizi, merata, dan terjangkau[4][5].


Dengan mengambil langkah-langkah ini, pemerintah berusaha memastikan petani memiliki akses yang lebih baik ke sumber daya dan teknologi yang diperlukan untuk menghadapi perubahan iklim, serta meningkatkan ketahanan pangan di Indonesia.


Citations:

[1] Cegah Krisis Pangan, BMKG Dorong Petani Milenial Sadar Iklim https://www.bmkg.go.id/press-release/?lang=ID&p=cegah-krisis-pangan-bmkg-dorong-petani-milenial-sadar-iklim&tag=press-release

[2] Kementan Siapkan Strategi Menghadapi Dampak Perubahan ... https://news.detik.com/berita/d-6807584/kementan-siapkan-strategi-menghadapi-dampak-perubahan-iklim

[3] Perlu Kebijakan yang Tangguh untuk Atasi Dinamika Cuaca dan ... https://mediaindonesia.com/ekonomi/656581/perlu-kebijakan-yang-tangguh-untuk-atasi-dinamika-cuaca-dan-perubahan-iklim-di-sektor-pertanian

[4] Ketahanan pangan - Perum BULOG https://www.bulog.co.id/beraspangan/ketahanan-pangan/

[5] mewujudkan ketahanan pangan daerah untuk mencapai masyarakat ... https://dkp.bimakota.go.id/web/detail-berita/136/mewujudkan-ketahanan-pangan-daerah-untuk-mencapai-masyarakat-yang-maju-dan-mandiri

Comments

Popular posts from this blog

Habib Lutfi bin Yahya: Pencerahan Spiritual di Zaman Modern

Ilmu Kalam Klasik Pengertian, Jenis & Faktor

Tradisi Menabur Bunga di Atas Kuburan: Keindahan dan Makna dalam Budaya Jawa