Agama dan Keberagamaan dalam Metodologi Studi Islam

buatkan artikel tentang: Agama dan keberagamaan dalam metodologi Studi Islam

Agama dan Keberagamaan dalam Metodologi Studi Islam

Studi Islam sebagai bagian dari kajian keislaman memiliki wilayah telaah materi ajaran agama dan fenomena kehidupan beragama. Pendekatan yang dilakukan dalam metodologi studi Islam meliputi apa pengertian studi Islam, ruang lingkup, objek studi Islam, tujuan studi Islam, bagaimana pendekatan dan metodologi dalam studi Islam[1].

### Pengertian Studi Islam

Studi Islam secara etimologis berasal dari Bahasa Arab: Dirasah Islamiyah. Di Barat, dikenal dengan istilah Islamic Studies. Studi Islam secara harfiah adalah kajian mengenai hal-hal yang berkaitan dengan Islam. Makna ini sangat umum sehingga perlu ada spesifikasi pengertian terminologis tentang studi Islam dalam kajian yang sistematis dan terpadu[1].

### Keberagamaan dalam Islam

Keberagamaan dalam Islam menurut M. Quraish Shihab adalah kenyataan hidup yang dikehendaki Allah. Seperti halnya manusia, Alquran pun menghendaki umatnya memperhatikan aneka buah-buahan yang beraneka macam. Keberagaman suku, bahasa, agama, golongan, dan budaya merupakan kekayaan yang pada dasarnya adalah sebuah anugerah yang indah dalam kehidupan[2].

### Pendekatan Sosiologis

Pendekatan sosiologis menjadi salah satu metode dalam rangka memahami dan mengkaji agama. Agama mempengaruhi individu-individu dan hubungan-hubungan sosial. Hal ini bertujuan untuk mengimplementasikan pemahaman ajaran dalam kehidupan yang universal. Pendekatan ini mencoba memahami keagamaan seseorang. Pendekatan ini menjadi pendekatan penerang bagi masyarakat dalam menghadapi problematika[4].

### Kajian Masyarakat Beragama

Kajian masyarakat beragama perspektif pendekatan sosiologis mencoba memahami apa yang mereka yakini dari pengetahuan agama tersebut. Pendekatan ini diperlukan untuk memahami apa yang mereka yakini dari pengetahuan agama tersebut. Kata kunci: Masyarakat, Agama, Pendekatan Sosiologis[4].

### Penelitian Agama

Penelitian agama menurut H.A. Mukti Ali dan Pendidikan Islam. Kebutuhan manusia akan agama merupakan suatu hal yang sudah tidak terelakkan. Agama secara menyeluruh dapat memberikan wawasan yang luas tentang bagaimana menjadi seorang pendidik Islami yang ideal. Sehingga ia dapat memposisikan dirinya sesuai dengan situasi dan kondisi yang sedang dihadapi. Pemahaman yang luas dari seorang pendidik dapat membentuknya menjadi muslim yang ideal sehingga tujuan pendidikan Islam tercapai dengan baik[5].

### Kesimpulan

Dalam metodologi studi Islam, agama dan keberagamaan sangat penting dalam memahami fenomena kehidupan beragama. Pendekatan sosiologis dan penelitian agama menjadi salah satu metode dalam rangka memahami dan mengkaji agama. Keberagamaan dalam Islam menurut M. Quraish Shihab adalah kenyataan hidup yang dikehendaki Allah. Dengan demikian, jelas lah bahwa apabila penelitian agama dilaksanakan dengan baik dan menggunakan metode penelitian yang tepat, maka dapat memberikan sumbangan atau kontribusi yang besar terhadap berbagai bidang, baik itu sosial, budaya, politik, ekonomi, maupun pendidikan[1][2][4][5].

Citations:
[1] [PDF] Metodologi Studi Islam Dalam Perspectives Multydisiplin Keilmuan http://repository.uinsu.ac.id/8643/1/METODOLOGI%20STUDY%20ISLAM%20-%20final.pdf
[2] [PDF] KONSEP KEBERAGAMAN DALAM ISLAM MENURUT M. QURAISH ... http://repository.uin-suska.ac.id/69412/1/GABUNGAN%20KECUALI%20BAB%20IV.pdf
[3] [PDF] ISLAM DAN STUDI AGAMA-AGAMA DI INDONESIA - jurnal uin sgd https://journal.uinsgd.ac.id/index.php/Religious/article/download/1366/pdf_5
[4] [PDF] KAJIAN MASYARAKAT BERAGAMA PERSPEKTIF PENDEKATAN ... https://ejournal.unuja.ac.id/index.php/al-tanzim/article/download/246/196
[5] [PDF] penelitian agama menurut ha mukti ali dan https://media.neliti.com/media/publications/195086-ID-penelitian-agama-menurut-h-a-mukti-ali-d.pdf

Comments

Postingan Populer

Bid'ah sebagai Sebab Kemunduran Islam Menurut Rasyid Ridha